Breaking News
recent

Ini Penyebab Buku Kimia di Seluruh Dunia Telah Kadaluarsa

Ini Penyebab Buku Kimia di Seluruh Dunia Telah Kadaluarsa
Jutaan buku kimia di dunia termasuk buku-buku yang digunakan oleh adik-adik kita di SMA telah ketinggalan jaman. Penyebabnya adalah para ilmuwan Jepang, Rusia, dan Amerika Serikat yang menemukan empat unsur baru yang dapat dan memang harus ditambahkan ke tabel periodik kimia. Empat unsur baru ini walaupun belum diputuskan namanya, telah diverifikasi secara resmi oleh International Union of Pure and Applied Chemistry, sebuah lembaga internasional yang merupakan salah satu rujukan utama terhadap berbagai hal yang berkaitan dengan ilmu kimia.

Empat unsur baru ini adalah unsur-unsur sintetis yang dibuat dari dua elemen lain dengan nuclei yang lebih ringan. Empat unsur ini dinomori dengan 113, 115, 117, dan 118. Keempatnya akan menempati baris ketujuh dari tabel periodik dan keempatnya telah dinamai sementara; ununtrium, ununpentium, ununseptium, dan ununoktium. Ingat! Nama-nama ini adalah nama-nama sementara karena nama-nama resminya belum ditetapkan seperti yang telah disebutkan di atas. Nama-nama resmi akan ditentukan berdasarkan nama penemu atau nama daerah asal penemu, atau juga dari mitologi tertentu.

Elemen 113 ditemukan oleh para ilmuwan dari Institut Riken di Jepang. Institut Riken sendiri menyarankan agar elemen 113 dinamai dengan Japonium.  Elemen yang diselidiki sejak tahun 2003 ini dibuat dengan membombardir lapisan tipis bismuth dengan ion Zinc (seng), dengan kecepatan sepersepuluh kecepatan cahaya. Menurut Ryoji Noyori, mantan ilmuwan Institut Riken dan pemenang Nobel di bidang kimia, penambahan unsur-unsur baru dalam tabel periodik merupakan sesuatu yang natural seiring dengan berkembangnya pengetahuan. Sebagai contoh adalah penambahan unsur 92 atau Uranium pada akhir dekade 1940-an setelah era Perang Dunia II berakhir.

Profesor Polly Arnold dari University of Edinburgh mengatakan bahwa alasan mengapa selama beberapa puluh tahun hanya beberapa elemen baru yang ditambahkan adalah karena sejatinya elemen baru itu sangat sulit untuk dibuat. Memang jika para ilmuwan menggabungkan nuclei-nuclei yang berbeda satu sama lain mereka akan mendapatkan elemen baru, masalahnya adalah hampir seluruh elemen baru itu tidak stabil dan akan meluruh hanya dalam sepersekian detik. Nah, keempat unsur baru ini adalah unsur-unsur baru yang memang terbukti stabil dan tidak meluruh dengan sendirinya. Mereka tidak perlu bergantung pada elemen lain untuk eksis. Dengan demikian mereka dapat dimasukkan ke dalam tabel periodik kimia sebagai elemen-elemen baru. (AF)

(Sumber : artikel-teknologi.com)
Unknown

Unknown

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.